Penrem 043/Gatam
Prajurit Korem 043/Gatam rutin melaksanakan latihan Yongmodo di Lapangan Apel Makorem 043/Gatam setiap Rabu pagi.
Kasi Ops Rem 043/Gatam Mayor Inf Prabowo menyampaikan belajar dan berlatih bela diri menjadi keharusan bagi para prajurit TNI. Dia menyebut, Yongmodo menjadi salah satu jenis bela diri yang telah diprogramkan di Angkatan Darat (AD) karena dianggap paling sesuai untuk menghadapi berbagai jenis serangan lawan.
Walaupun prajurit melaksanakan ibadah Puasa tidak menghalangi kegiatan latihan, karna selain meningkatkan kemampuan beladiri,latihan yongmodo sebagai sarana menjaga kesehatan prajurit.
“Untuk melaksanakan kegiatan yang telah diprogramkan oleh Komando Atas, latihan Yongmodo dilaksanakan Korem 043/Gatam setelah apel pagi setiap hari Rabu yang diikuti oleh seluruh anggota militer,” kata Kasi Ops. Dia menjelaskan, bela diri Yongmodo mengutamakan ketepatan, kecepatan dan kekuatan. Maka dari itu, menyebut, bela diri Yongmoodo disebut juga sebagai bela diri militer.
“Sebagai pelatih maupun peserta, latihan Yongmoodo harus dilaksakan dengan sebaik-baiknya, yakni dilandasi pengabdian yang tulus dan ikhlas. Selalu kami ingat, keberhasilan pembinaan latihan bela diri Yongmodo selain potensi dan kemampuan pelatih, ditentukan juga oleh semangat dan kerja keras peserta dalam mengikuti program latihan,” tegas Pelatih yongmodo
Kasi Ops Rem 043/Gatam Mayor Inf Prabowo menyampaikan belajar dan berlatih bela diri menjadi keharusan bagi para prajurit TNI. Dia menyebut, Yongmodo menjadi salah satu jenis bela diri yang telah diprogramkan di Angkatan Darat (AD) karena dianggap paling sesuai untuk menghadapi berbagai jenis serangan lawan.
Walaupun prajurit melaksanakan ibadah Puasa tidak menghalangi kegiatan latihan, karna selain meningkatkan kemampuan beladiri,latihan yongmodo sebagai sarana menjaga kesehatan prajurit.
“Untuk melaksanakan kegiatan yang telah diprogramkan oleh Komando Atas, latihan Yongmodo dilaksanakan Korem 043/Gatam setelah apel pagi setiap hari Rabu yang diikuti oleh seluruh anggota militer,” kata Kasi Ops. Dia menjelaskan, bela diri Yongmodo mengutamakan ketepatan, kecepatan dan kekuatan. Maka dari itu, menyebut, bela diri Yongmoodo disebut juga sebagai bela diri militer.
“Sebagai pelatih maupun peserta, latihan Yongmoodo harus dilaksakan dengan sebaik-baiknya, yakni dilandasi pengabdian yang tulus dan ikhlas. Selalu kami ingat, keberhasilan pembinaan latihan bela diri Yongmodo selain potensi dan kemampuan pelatih, ditentukan juga oleh semangat dan kerja keras peserta dalam mengikuti program latihan,” tegas Pelatih yongmodo