Ratusan peserta didik dari dua sekolah di Kecamatan Palas Lampung Selatan yaitu SMA MA'ARIF NU dan Bumirestu dan SMK PGRI Bumidaya menerima materi wawasan kebangsaan dari Kapten Inf Norizwan Tamin, Danramil 421-08/Palas kodim 0421/Lampung selatan. Peserta didik yang masih mengikuti masa orientasi /pengenalan lingkungan sekolah masing masing tersebut sangat antusias menerima pembekalan yang disampaikan pemateri KAPTEN Inf Norizwan Tamin. Peserta didik ini didampingi oleh dewan guru dan para senior dan senioritanya dalam menerima materi. Di SMA NU MAARIF Hadir juga Pimpinan Pondok Pesantren Rhoudatul Sholihin Sdr Saleh Bajuri.
Dikatakan oleh Kapten Norizwan “Generasi penerus sebagai embrio Anak anak bangsa ini sudah semestinya menerima pembekalan seperti ini tentang Cinta TANAH AIR , Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara seperti termaktub dalam UUD 1945 pada pasal 30. Saat ini banyak tantangan generasi penerus bangsa yang kita saksikan”.
Tentang NARKOBA yang tiada kenal tempat merasuki anak anak bangsa dari level anak SD sd Mahasiswa, birokrasI pemerintahan, pemuka agama, Legislatif tak pandang strata. Derasnya Info info sesat dari Medsos, juga prostitusi via Medsos yang tak terbendung. Info tersebut seketika menjadi viral yang kadang kebenarannya masih meragukan. Anak anak remaja ini yang suatu saat berperan pada Roda Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif juga pada perusahaan bonafide haruslah memiliki rasa memiliki dan cinta NKRI ini. “bila suatu saat kalian jadi Pejabat janganlah kalian mewawas /memandang NKRI ini dari sudut Pandang Negara Luar yang Budaya Masyarakatnya jauh berbeda dengan Bangsa Indonesia”,tambah Kapten Norizman.
Dikatakan oleh Kapten Norizwan “Generasi penerus sebagai embrio Anak anak bangsa ini sudah semestinya menerima pembekalan seperti ini tentang Cinta TANAH AIR , Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara seperti termaktub dalam UUD 1945 pada pasal 30. Saat ini banyak tantangan generasi penerus bangsa yang kita saksikan”.
Tentang NARKOBA yang tiada kenal tempat merasuki anak anak bangsa dari level anak SD sd Mahasiswa, birokrasI pemerintahan, pemuka agama, Legislatif tak pandang strata. Derasnya Info info sesat dari Medsos, juga prostitusi via Medsos yang tak terbendung. Info tersebut seketika menjadi viral yang kadang kebenarannya masih meragukan. Anak anak remaja ini yang suatu saat berperan pada Roda Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif juga pada perusahaan bonafide haruslah memiliki rasa memiliki dan cinta NKRI ini. “bila suatu saat kalian jadi Pejabat janganlah kalian mewawas /memandang NKRI ini dari sudut Pandang Negara Luar yang Budaya Masyarakatnya jauh berbeda dengan Bangsa Indonesia”,tambah Kapten Norizman.
